belajar untuk meraih miimpi...

wen assallamualaikum..

Jumat, 11 Juni 2010

PEMAHAMAN TENTANG GERAK MANUSIA



PEMAHAMAN TENTANG GERAK MANUSIA
Mekanika : Ilmu tentang gaya dan gerakan

Biomekanika :
Aplikasi mekanika pd Manusia.
- Ilmu Interdisiplin
- Mempelajari semua bentuk ,macam gerakan atas prinsip2 mekanik & menganalisa gerakan untuk dimngerti.
Manfaat Mempelajari Biomekanika


- Menggali potensi / kemampuan
- Mencari kemungkinan untuk skill baru
- Membiasakan diri untuk : berlari, melempar, melompat, dan segala aktifitassecara efisien.
- Menemukan kesalahan gerak : untuk diperbaiki (Jangan hanya menyalahkan tetapi tdk ada jalan keluar)
Tujuan BM :

- Menambah cakrawala tentang gerak tubuh
- Mengetahui manfaat teknis dari gerakan
- Faham persyaratan teknik-teknik setiap tugas gerak.

Seorang Pelatih Punya Potensi
Untuk Menjawab

- Bagaiman Pelaksanaan gerak yang benar
- Apa yang salah pada suatu gerakan
- Mengapa gerakan itu Salah
- Apa yang harus diperbuat untuk memperbaikinya.

Sikap Sedia (Stance)

- Sikap waspada untuk menghadapi segala kemungkinan
- Pd Berdiri : harus seimbang diantara dua kaki

Esensi Keseimbangan :

- Keseimbangan yang lama dis. Stabil : memerlukan tenaga yg relatif kecil untuk tetap dlm keadaan siap dan tenang.
- Keseimbangan sesaat : Labil : harus cepat bergerak kesegala arah untuk mengantisipasi gerak lawan ataupun menjemput bola yang sedang bergerak.

Mobilitas
Dari Diam ke Gerak

- Harus Ada Gaya : Yi gaya profulsive, mulailah dengan posisi setengah jongkok.
- Ada Momentum (Sejumlah gerak dr bagian badan), ke arah tertentu.
- Badan harus labil,
Caranya :
o Perkecil bidang tumpuan
o Badan digeser/dicondongkan ke arah sisi tumpuan kaki.
- Badan harus dalam keadaan goyang, aplikasi HK Inertia Newton.


Rantai Kinetik Tertutup

Jika kita berdiri pada kedua kaki, maka kedua tungkai dan tumpuannya merupakan segitiga yg disebut RKT.

Rumus kemungkinan geraknya : F = S – 3

F = Kemungkinan Gerak
S = Sejumlah persendian dan titik tumpu.

Jika F nya = 0, maka kondisi ini tdk akan terjadi gerakan. Gerak terjadi jika F lebih besar dari nol.

Manfaat RKT ini :

Agar mudah bergerak, manfaatkanlah semua persendian. Usahakan agar setiap persendian mempunyai ruang gerak yang besar, stretching.





Tumpuan Kaki


Tumpuan kaki dapat dilakukan pada :

1. Seluruh telapak kaki
2. Setengah telapak kaki
3. Bola kaki

• Ad.1. Tumpuan pada seluruh telapak kaki, biasanya kalau sikap sedia lututnya dalam keadaan ditekuk cukup dalam (mendekati 90 ). Sikap ini diambil bila atlet kecuali harus dalam keadaan waspada juga harus dalam kedaan stabil yang agak lama.

• Ad.2. Tumpuan pada setengah telapak kaki dilakukan kalau sikap sedia lututnya ditekuk sedang-sedang saja(100-110) . Sikap ini diambil bila atlet harus mengantisipasi dan harus cepat bergerak.

• Ad.3. Tumpuan pada bola kaki dilakukan, kalau lutut ditekuk sedikit (mendekati120). Sikap ini diambil bila atlet sudah dalam keadaan siaga penuh dan harus segera bertindak.
Dari urutan di atas, sebenarnya ada hubungan antara besarnya tekukan lutut dan tumpuan kaki.

Sikap sedia yang sikap diamnya lama(menunggu), misalnya saat menunggu serve voli dari lawan, lutut dibengkokkan agak dalam dan tumpuan ada pada seluruh telapak kaki . Tetapi bila susah bergerak dan sikap sedia hanya sesaat, lutut ditekuk sedikit dan tumpuan berada pada bola kaki.

Pada cabang olahraga bela diri yang saling menjatuhkan, sikap sedia hanya sesaat dan kaki lawan berpindah-pindah tumpuan (taktik menjatuhkan), lutut ditekuk sedikit oleh karena harus bergerak, dan tumpuan ada pada telapak telapak kaki oleh karena harus stabil.

Pada cabang olahraga tinju yang harus selalu bergerak, lutut ditekuk sedikit saja. Lutut yang ditekuk sedikit ini, tumpuannya adalah pada bola kaki.






GERAK (MOVEMENT/ MOTION)


Gerak :

Perubahan benda thd ruang dan waktu.
Jika gerak itu menyatakan adanya perpindahan tubuh dis : LOCOMOTION.

Gerakan Manusia :

• Gerak Linier : Tubuh bergerak serentak ke arah yang sama.
• Gerak Angular : Gerakan berputar pada satu poros.

Pd OR : Secara umum perpaduan Liner & Angular, yang menghasilkan Peningkatan tenaga.

Ex. Kemampuan Memukul (Seorang Better) :
Ayunan (Angular) + Pergeseran Tubuh secara horizontal ke depan (Linear) = Tercipta suatu pembangkit tenaga efisien.



Dasar Menganalisis Gerakan di dalam OR

• Hukum Newton I (Kelembaman) : Diam tetap diam, gerak tetap gerak, kecuali ada gaya yg mempengaruhi.
Aplikasinya : Pd saat start bdn condong ke depan, agar tubuh tidk seimbang = mudah bergerak. Contoh lain : Ketika akan melempar, maka tubuh sedemkian rupa kearah belakang utk mendapatkan tenaga merubah benda yang dipegang dlm kondisi diam.
Pada gerakan bertahap (rangkaian gerak), harus selalu mengurangi jeda antara satu gerakan dengan gerakan lainnya.
Daya Gerak :
Daya gerak suatu benda = masa benda dikali kecepatannya.
Aplikasi : Pemukuil soft ball akan mencari pemukil yang beratnya ideal.
Jika terlalu ringan : daya gerak tidak optimal.
Jika terlalu berat : sangat memperlambat kec. Ayunan.

• Hukum Newton II : Hukum Percepatan. : Kecepatan suatu benda jika dipercepat dg. suatu kecepatan akan berbanding lurus dg. kekuatan yang menyebabkannya, dan berbanding terbalik dengan masa benda tersebut.

o Aplikasi : Gerak yang menggunakan percepatan lebih melelahkan dibanding dengan gerak yang tdk memiliki percepatn.
o Pelari jarak jauh harus berusaha mempertahankan kecepatan yang konstan.
o Pelari sprint harus memacu kec yg maksimal.

• Hukum Newton III. : Aksi – Reaksi. :

o Pelari harus menjejakkan kaki ditanah.
o Pemain bola basket harus mampu merendahkan diri dg. cepat, dan tetap mempertahankan bola pada saat mendrible.


Efisiensi Gerak


Efisiensi Gerak : suatu proses pengeluaran tenaga secara proportional (seminmal mungkin), untuik mendapatkan hasil kerja sebesar-besarnya.

Ciri Gerak yang efisien :

• Gerakan dilakukan secara relax. (menghindari kelelahan. Jika lelah teknik bisa hilang)
• Koordinasi harus baik.
• Teknik harus baik.
• Prestasi akan di dapat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar