belajar untuk meraih miimpi...

wen assallamualaikum..

Minggu, 18 Desember 2011

KONSEP MENGAJAR................


KONSEP MENGAJAR
Buku ini tentang mengajar. Isi buku ini berkenaan dengan hubungan antara guru dan siswa – hubungan personal yang terkait satu sama lain dan juga keunikannya. Ini adalah buku penguasaan perilaku/sikap manusia secara menyeluruh.
            Ketika kegiatan mengajar terjadi, sebuah hubungan khusus antar manusia berkembang. Hubungan tersebut terjadi diberbagai dimensi yang secara bersamaan mempengaruhi siswa dan guru. Keduanya dipaksa menghadapi sebuah perjanjian terselubung untuk berbagi informasi, untuk menyampaikan dan menerima banyak pengetahuan, untuk mereplikasi dan mereproduksi hal-hal yang telah diketahui dimasa lalu, untuk  memperoleh dan menemukan informasi baru, dan untuk membangun dan menciptakan jalur terhadap hal-hal yang masih belum diketahui. Hubungan ini tidak terelakkan dapat menumbuhkan perasaan yang timbul diantara guru dan siswa. Perasaan tersebut diantaranya adalah perasaan dalam bekerja sama  atau bersaing, peneriman atau penolakan, kemarahan atau kesenangan. Perasaan itu membuat guru dan siswa untuk berpartisipasi di konteks social yang unik dengan hirarki, peraturan, dan tanggung jawab khusus. Hal ini mengilhami sensasi keindahan, dan mencoba memperluas ikatan dalam diri baik siswa atau guru. Itu juga memicu otak, menstimulasi emosi, dan meningkatkan semangat. Evolusi dari hubungan ini merupakan proses mutlak yang sangat penting dari perkembangan seorang manusia. Setiap kebudayaan meyediakan hubungan ini, setiap orang berpartisipasi dalam hungungan ini, dan setiap proses pendidikan dan tujuannya mengandalkan pada hubungan ini.
            Kemudian, bagaimana seorang guru menterjemahkan proses dan tujuan pendidikan kedalam prosedur, aktifitas, dan perilaku sehari-hari? Masalah-masalah pelaksanaan dan pertanyaan-pertanyaan yang dihadapi setiap guru setiap hari? Berikut ini merupakan pertanyaan-pertanyaan yang ada didalam benak setiap guru – baik guru baru maupun guru lama – ketika bersiap memasuki ruang kelas:
1.      Apa yang harus dicapai siswa? Apa tujuan pelajarannya?
2.      Metodologi apa yang akan saya pilih untuk mencapai tujuan tersebut? Perilaku belajar apa yang akan saya gunakan?
3.      Bagaimana rangkaian pelajarannya? Bagaimana saya menyusun materi?
4.      Bagaimana saya mengatur kelas? Bekelompok? Berpasangan? Atau dengan menyediakan aktifitas individual?
5.      Bagaimana saya memotivasi siswa? Bagaimana saya memberikan umpan balik?
6.      Bagaimana saya menciptakan suasana kondusif untuk berfikir, berinteraksi social, perasaan nyaman?
7.      Bagaimana saya tahu siswa saya dan saya mencapai tujuan? Bagaimana kita meraih semuanya? Atau meraih beberapa diantaranya?
8.      Bagaimana saya tahu tindakan yang dilakukan selama pelajaran sejalan dengan perencanaan yang saya buat?
Dalam menjawab pertanyaan-pertanyaan ini, guru wajib membuat keputusan (pilihan). Banyak cara untuk menjawab pertanyaan ini, dan banyak cara untuk mengajar. Bagaimanapun juga, banyak pilihan dan variasi berbeda dalam mengajar yang berpangkal dari pola universal yang mencerminkan keputusan yang telah dibuat guru dan siswa selama episode berlangsung. Keputusan yang dibuat oleh guru menentukan perilaku mengajarnya, dan keputusan yang dibuat oleh siswa menentukan perilaku belajarnya. Proses belajar mengajar merupakan interaksi keberlanjutan antara perilaku guru dan siswa.
Perilaku Mengajar


Perilaku Belajar
            Buku ini mendeskripsikan pilihan-pilihan yang ada pada interaksi diantara perilaku mengajar dan belajar. Buku ini juga menawarkan beberapa jawaban dari kedelapan pertanyaan diatas yang dapat ditemukan dengan cara:
1.      Mengidentifikasi berbagai jenis pola keputusan
2.      Mengidentifikasi keputusan spesifik yang ada dalam tiap pola keputusan
3.      Menjelaskan kerangka yang menunjukkan hubungan diantara pola yang berbeda-beda itu.
Pola keputusan disebut dengan gaya mengajar, dan sebuah kerangka yang menghubungan gaya mengajar-gaya mengajar yang ada secara bersamaan disebut Spektrum Gaya Mengajar. Spektrum mengidentifikasi struktur dari masing-masing gaya dengan cara menguraikan keputusan yang dibuat guru dan siswa. Spektrum menggambarkan bagaimana mengalihkan keputusan tepat yang dibuat guru kepada siswa sebagaimana keduanya berpindah dari satu gaya ke gaya lain. Hal tersebut menjelaskan pengaruh dari setiap gaya yang pelajar miliki dalam hal ranah kognitif, afektif, social, jasmani, dan rohani.
Apakah yang dimaksud dengan mengajar? Mengajar merupakan kemampuan guru dalam mengetahui dan menggunakan kemungkinan hubungan yang ada dengan siswa – di setiap ranah.
Kemampuan tersebut adalah kemampuan untuk berperilaku dengan menggunakan gaya yang paling tepat untuk mencapai tujuan dari setiap episode. Ketrampilan mengajar adalah kemampuan untuk berpindah secara perlahan dari satu gaya ke gaya lain sevagaimana tujuan pembelajaran berubah dari satu episode ke episode lain.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar